Evolusi
Evolusi Musik Blues
Blues adalah musik dan irama asli Amerika, tanpa ada hubungan langsung dengan komponen musik2 asli Eropa dan Afrika. Dalam kata lain, musik blues adalah GABUNGAN dari keduanya. Sustu jenis musik yg berbeda jauh dengan musik2 klasik Eropa dan musik2 tradisional asli Afrika. Walaupun ada beberapa kritikus spt Alan Lomax yg mengatakan kalau beberapa rhyme dari blues bisa ditemui di beberapa suku yg berada di utara Afrika, khususnya di suku Wolof dan Watusi. Kata 'blue' sendiri kerap disangkut-pautkan dengan kondisi melancholia atau bahkan depresi, sejak era2 Elizabethian di Eropa. Siapa yg pertama kali menggunakan kata 'blues'? Penulis Amerika, Washington Irving, yg pertama menggunakannya pada tahun 1807. Sejarah awal2 tradisi musik blues sendiri (hampir sebagian besar dinyanyikan oleh orang2 kulit hitam) dapat ditelusuri melalui tradisi oral/ dari mulut ke mulut, sejauh yg dapat dicatat oleh beberapa sejarawan, hingga tahun 1860an. Pada saat musik2 tradisional Afrika dan musik Eropa bersatu/berevolusi utk menghasilkan apa yg pada akhirnya menjadi the blues, adapun para budak2 kulit hitam yg dibawa dari Afrika yg pertama menyanyikan lagu2 yg menceritakan penderitaan dan kemiskinan mereka. Salah satu response dari lingkungan mereka yg sangat opresif tersebut adalah munculnya para penyanyi ladang atau Field Holler. Merekalah yg pertama2 memberikan nuansa spiritual dan apa yg Rama bilang 'THE BLUES'. Sebagai bentuk ekspresi seni yang ditempa oleh keputusasaan, keterasingan, kesengsaraan, dan kelelahan yg mendominasi kamp2 perbudakan di daerah Selatan, yg dibangun oleh orang kulit putih utk mereka. Adapun di daerah Mississipi Delta, para org kulit hitam dipaksa utk bekerja di dam2 air dan ladang2. Kadang mereka disiksa kemudian dibuang atau dipaksa bekerja sampai mati. Para sejarawan mencatat kalo tradisi blues pertama2 adalah disiplin yg kerap dihubungkan dengan maskulinitas (ini kontradiktif dengan beberapa lagu blues pertama yg dinyanyikan oleh 'lady' blues singers spt Mamie Smith dan Bessie Smith, Mariah Carey nya taon jebot). Ngga banyak wanita2 kulit hitam yg menyanyikan lagu2 blues di bar2. Penjara2 di daerah selatan juga mengkontribusi apa yg dianggap sebagai tradisi blues, seperti lagu2 ttg kerja rodi, hukuman mati, pelacuran, satpam penjara, panasnya matahari, dan ratusan lainnya kesengsaraan. Orang2 penjara ini yg menyanyikan lagu2 ttg penderitaan mereka dimana pada akhirnya org2 kulit hitam lainnya menjadi familiar dng struktur dan ritme dari lagu2 tersebut. Mungkin kalo mau liat kerja rodinya para kriminal tsb bisa diliat di film 'O Brother Where Art Thou sbg referensi. Juga kalo mau dengar folk blues versi awal2, bisa dengerin Ledbetter. Kalo inget lagunya 'Where did you sleep last night?' dinyanyiin oleh Nirvana. Menjelang Civil War atau Perang Saudara di Amerika, musik blues muncul sbg perpaduan antara musik Afrika yg dibawa oleh budak2 dan musik2 folk bohemian yg dibawa dari Eropa. Penyanyi ladang, penyanyi balada, musik gereja dan lagu2 dansa jump-ups, berevolusi menjadi sebuah musik yg penyanyinya kerap sahut2an dengan instrumen yg dipegangnya. Si penyanyi akan menyanyikan sebuah bait dan instrumen yg dipegang akan menjawab. Instrumen pertama yg menjadi favorit mereka adalah banjo, gitar sendiri awalnya bukan menjadi favorit para bluesman sampai sekitar pergantian abad 19. Sekitar tahun 1890an, the blues banyak dinyanyikan di banyak daerah2 perkebunan di Selatan Amerika. Sampai akhirnya pada tahun 1910, kata 'blues' akhirnya digunakan secara umum utk menjelaskan tradisi musik orang kulit hitam ini. Beberapa pengamat musik blues menyatakan kalo lagu blues yg pertama ditulis dan mempunyai hak cipta adalah 'Dallas Blues', diterbitkan thn 1912 oleh Hart Wand, anehnya dia ini adalah pemain fiddle/biola dari Oklahoma, oleh karena itu kredibilitasnya diragukan. Pada tahun 1911-14, seorang komposer kulit hitam W.C. Handy yang membuat jenis musik ini populer. Blues secara format musik populer beserta lirik dikristalisasikan sekitar tahun 1910an dan mencapai kepopuleran lewat 'Memphis Blues' (1912) dan 'St. Louis Blues' (1914) karya si Handy ini. Blues instrumental pertama2 direkam pada tahun 1913. Mamie Smith lah yg pertama kali merekam lagu blues dengan vokal, 'Crazy Blues' pd tahun 1912. Anehnya, pada saat perang dunia I (WWI) di Eropa, tentara2 Amerika lah yang memperkenalkan blues secara luas DI AMERIKA. Mereka bukan belajar dari org2 Eropa, tapi dari teman2 tentara mereka sendiri dari daerah selatan yg udah keracunan virus blues duluan. Pada saat itu masih terjadi pemisahan/segregasi antara kulit putih dan hitam di US Army. Hingga setelah akhir perang dunia I, blues menjadi trend nasional. Selama tahun 1920an, rekaman2 blues oleh Bessie Smith laku dimana2 dan pada 1930an, Billie Holiday, bisa ngejual rekaman blues hingga berjuta2 keping. Di era 1920an inilah, blues berevolusi menjadi format musik yg kerap dimainkan oleh jazz instrumentalist dan juga penyanyi2 blues baik di bar maupun rekaman. Selama dekade 30an dan 40an, blues bergerak ke Utara Amerika dengan bermigrasinya para org kulit hitam dari Selatan dan banyak dari musik2 blues dimainkan dengan repertoir jazz. Musik blues juga mengalami evolusi dengan diperkenalkannya gitar listrik pertama (dipopulerkan oleh Charlie Christian). Di beberapa kota daerah Utara Amerika spt Chicago dan Detroit, pd akhir 40an dan awal 50an, Muddy Waters, Willie Dixon, JL Hooker, Howlin' Wolf, Elmore James, dll, memainkan blues yg dasarnya adalah Mississippi Delta Blues berevolusi menjadi Chicago Blues, yg diiringi bass, drums, piano, dan kadang2 harmonika. Mereka2 ini pada ngetop dengan lagu2 yg akhirnya menjadi kakek-nenek lagu2 blues yg kerap didengar skrg ini. Pada saat yg bersamaan T-Bone Walker di Houston dan B.B. King di Memphis mempionirkan style permainan gitar yg mengkombinasikan teknik2 jazz dengan tonality dan repertoir2 blues. Blues mengalami evolusi lagi. Awal 1960an, para bluesman yg disebut diatas 'ditemukan' oleh org2 kulit putih Amerika dan musisi2 di Eropa. Blues-band spt Paul Butterfield Blues Band, Rolling Stones, Yardbirds, John Mayall's Bluesbreaker, Cream, Canned Heat dan Fleetwood Mac memainkan blues dengan target audience anak2 muda kulit putih. Ini juga suatu bentuk evolusi, karena selama ini blueser2 kulit hitam ngga bisa menembus/cross-over pasar kulit putih ini, kecuali lagu2nya dinyanyikan oleh org kulit putih dng embel2 rhytm-and-blues (Elvis Presley, Carl Perkins, dll). Tahun 1960an, blues mengalami evolusi lagi, dengan digabungnya rock dengan ritme2 blues, dan dikenal sebagai blues revival. Beberapa gitaris rock spt Eric Clapton, Jimmy Pa ge, Jimi Hendrix, Jeff Beck memainkan blues sebagai fondasi musik rock yg mereka mainkan. Sementara para sesepuh/originator spt JL Hooker, Albert Collins dan BB King - penerus mereka Buddy Guy, Otis Rush, dan kemudian Eric Clapton, almarhum Roy Buchanan, tetap meneruskan tradisi blues di musik2 mereka. Sampai akhirnya Robert Cray, almarhum SRV, beberapa diantaranya, menerapkan skill2 dan teknik tinggi mereka ke generasi baru pendengar blues. Di tahun 2000an ini, musisi spt Joe Bonamassa, KWS, John Mayer, Derek Trucks, dll, terus membawa panji2 blues dengan skill, sound, dan teknik yg gua bilang udah jauh banget dengan versi blues tahun2 awal.
0 Response to "Evolusi"
Posting Komentar